Selektif Memilih Sumber Berita

Saat ini informasi tidak terbatas ruang dan waktu. Berbagai macam bentuk dan jumlah media informasi tidak terhitung jumlahnya. Mulai dari majalah,Koran, buletin, televisi, radio, hingga sekarang yang paling ngetrend adalah media online yang menggunakan akses internet. Dengan penggunaan internet, berita bisa dikirim dalam hitungan detik dari Indonesia ke seluruh dunia.

Namun saat ini banyak media yang mengesampingkan etika-etika dalam menyampaikan informasi. Ada banyak data yang dirubah, ditambahi, ataupun disembunyikan dengan tujuan untuk menguntungkan pihak-pihak tertentu. Apalagi mendekati pemilu nasional 2014 mendatang. Media-media yang menjadi tunggangan partai secara gencar melakukan kampanye tersendiri dalam program-program yang mereka berikan.

Tidak perlu bingung bagaimana cara mencari contoh media-media yang ditunggangi partai. Cukup lihat partai mana yang sering dipuji dan partai mana yang sering dihina. Nah, itu bisa jadi bukti. Atau kalau suatu partai kena kasus, kemudian yang disiarkan adalah upaya yang baik-baik saja, sedangkan sisi buruk nya hanya disinggung sedikit-sedikit, maka sudah pasti media itu adalah milik parpol tersebut.

Untuk mengatasi banyak nya media yang ditunggangi parpol, maka ada baiknya kita lebih selektif dalam memilih sumber berita. Ada baiknya untuk menerima berita dari berbagai sumber, baik media cetak, internet, ataupun televisi. Selain itu, perbanyaklah berkomunikasi dengan orang-orang disekitar dan kurangi berkomentar pada berita yang masih sekedar isu. Menyebarkan isu bisa memutar balik kan fakta dan justru bisa menyembunyikan kebenaran.

_______________________________________________________________________________

 Penulis : Isti   Follow  Google+